Rosadi Jamani
(Ketua Satupena Kalbar)
INI HANYA cerita receh, wak! Silakan mau dibaca, atau abaikan saja.
Di sebuah sore yang damai, sebuah drama kecil pecah di depan rumah. Ban mobil saya bocor. Bocor! Sebuah tragedi kecil yang, jika ada penghargaannya, pantas masuk nominasi “Kisah Paling Receh Sedunia.” Untung saja bocornya di rumah, bukan di tengah jalan. Kalau tidak, saya sudah jadi meme manusia putus asa di pinggir aspal.
Rencana malam mingguan saya pun terancam. Bukan karena hujan atau macet, tapi karena makhluk bundar yang tak berfungsi itu. Ironisnya, pengetahuan saya soal mobil sama seperti pengetahuan kucing tentang kalkulus. Nol besar. Mobil rusak? Bawa ke bengkel. Tapi ini bocor. Mobil tak bisa dibawa ke bengkel. Solusi? Ban harus dicopot. Saya? Tak tahu caranya. Sungguh malang betul nasib generasi “taunya pakai.”
Dengan tekad seorang pahlawan yang tersudut, saya mulai misi mustahil, menemukan dongkrak. Bawah jok mobil saya obok-obok seperti detektif mencari petunjuk. Akhirnya ketemu juga si dongkrak, tersembunyi bak harta karun di bawah debu. Tapi masalah belum selesai. Bagaimana cara memakai benda ini? Saya pun menyerah pada teknologi. Youtube adalah guru saya, dan tutorial ganti ban adalah kitab sucinya.
Setelah perjuangan yang membuat keringat bercucuran, saya seperti pejuang perang, hanya saja musuh saya adalah mur dan baut. Ban akhirnya berhasil dicopot. Kemenangan kecil ini membawa saya ke tukang tambal ban di ujung jalan.
Di sana, seorang Lae dari Sumatera Utara sedang bersiap. Penampilannya sederhana, tanpa baju, dengan kulit legam dan peluh yang mengalir deras. Fashion? Siapa peduli. Ini soal bertahan hidup. Dalam waktu kurang dari 20 menit, si Lae menyelesaikan tugasnya. Paku yang menghujam ban itu dicabut, dan ban kembali ke kondisi prima. Saya membayar 30 ribu. Murah? Tentu. Tapi jasa yang diberikan? Tak ternilai.
Kembali ke rumah, ban terpasang lagi. Mobil kembali sempurna, seperti tak pernah ada tragedi. Selesai sudah drama kecil ini.
Moral cerita? Jangan meremehkan paku. Jangan remehkan Lae tanpa baju. Jangan pernah abaikan tutorial Youtube. Karena mereka, malam mingguan saya selamat.
#camanewak