Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600 ------ Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600 ------ Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600 ------ Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600 ------ Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600

Ode untuk Datuk Taufiq Ismail

January 18, 2025 17:39
Taufiq Ismail (Foto: Koran Kaltim)
Taufiq Ismail (Foto: Koran Kaltim)

Pipiet Senja

Sosok Datuk kukenal sejak lama
Di bangku kelas dua SR
Sebuah bukumu teronggok
Di rak perpustakaan
Yang selalu kosong dan berdebu
Ditunggui seorang pensiunan guru

Kukenal lautan katamu, Datuk
Sejak Benteng dan Tirani
Mataku nanar menyisiri
Kata demi kata yang terpatri
Tak kurasai jemu sama sekali

Aku pun merambah
Ladang Jagungmu, Datuk
Ikut merasai aura rindumu
Permai tanah airku
Sentosa negeriku
Kibar merah putih benderaku
Amboi, nasionalis sejati
Datukku satu ini

Aku damba dengan dendangmu, Datuk
Rindu Rosulmu meremas hati
Membuatku kepingin jumpa
Junjungan kita bersama
Duhai, sungguh saleh
Datukku satu ini

Aku pun terhenyak luar biasa
Manakala kudengar Datuk bicara
Tentang lagu klasik negeri tercinta
Aku Malu Menjadi Bangsa Indonesia
Aduhai, pemarah pula
Datukku tercinta ini
Namun kutahu itu kemarahan kita bersama

Suatu kali aku pun dibuat ikut morang-maring
Siang bolong Datuk teriak lantang
Tentang maling-maling
Tentang koruptor
Tentang ketakadilan
Tentang kebobrokan
Tentang kemaksiatan
Tentang asusila
Dan pencabulan karya

Wahai, jelas sudah
betapa luhur pengabdianmu
tiada pernah luntur

Masih kulihat sosokmu kini, Datuk
Di depan kami engkau menunduk
Itulah ilmu padi yang Datuk maknai
Bikin kami malu hati

Kiranya yang patut kami sampaikan di sini
Selamat ulang tahun, Datuk
Semoga tak terjamah alergi dan batuk-batuk
Meski punggungmu telah bungkuk

Kutahu pasti
Semangatmu tiada
pernah henti
Samudera katamu
akan dikenang
Semua generasi

Ultah Taufiq Ismail ke-76
Umroh bersama Travel Cordova

Pipiet Senja, Depok 25 Juni 2006