Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600 ------ Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600 ------ Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600 ------ Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600 ------ Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600

Puasa dan Solidaritas Kemanusiaan

March 4, 2025 10:43
IMG-20250304-WA0076

Ilustrasi : Meta AI/ Rizal Pandiya
Oleh Albertus M. Patty

Puisi Menyambut Bulan Ramadan

Dalam sunyi fajar Kau berjalan,
Menanggalkan kerakusan dunia,
Menahan lapar bukan untuk diri,
Tapi demi mendengar suara cinta dari Tuhan
Dan mendengar Tangis-tangis yang dibungkam
oleh tembok kekuasaan dan ketidakpedulian.

Wahai saudara-saudaraku,
Laparmu adalah madah kasih,
Dahagamu adalah nyala api
yang membakar tembok-tembok pemisah.
Puasa bukan sekadar taat,
Tapi jalan menuju mereka
yang kehilangan suara, kehilangan harapan.

Lihatlah wajah anak-anak tanpa roti,
Ibu-ibu yang letih dalam antrean minyak dan beras,
Ayah-ayah yang patah di jalan panjang pengangguran,
Mereka adalah Al-Qur’an yang menangis
Mereka adalah Injil yang merintih
Dalam teriakan dan ratapan yang diabaikan.

Di puasamu, ada detak laparmu,
Ada panggilan untuk bersekutu,
Menjadi sahabat bagi yang terasing,
Menyeka air mata yang tak terlihat,
Mengulurkan tangan melintasi batas,
Karena puasa adalah ikrar kemanusiaan
yang menolak membiarkan siapa pun terhempas.

Saudara-saudaraku,
Mari kita lapar bersama,
Bukan hanya menahan nafsu
Tapi meruntuhkan tembok kekuasaan
Yang membiarkan orang miskin
terjerembab dalam kemelaratan.

Puasa adalah persekutuan rahasia
Di balik batas iman dan agama.
Kristus dan Muhammad bertemu di meja perjamuan
Tempat roti dibagi,
Air mengalir,
dan hati menjadi rumah bagi dunia.

Tuhan yang Maha Kasih,
Buatlah laparmu menjadi nyanyian,
Buatlah dahagamu menjadi pelukan,
Agar dunia yang koyak ini
Merasakan rahmat-Mu
melalui tangan-tangan manusia
yang saling menolong dalam kasih.(*)

Selamat menjalani Ibadah Puasa!

Bogor, 3 Maret 2025