Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600 ------ Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600 ------ Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600 ------ Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600 ------ Anda Bisa Mengirimkan Berita Peristiwa Seni Budaya Tanah Air. Kirim ke WhatsApp Redaksi Hatipena : 081217126600

‎Kotaku Telantar Ketika Sang Raja Masuk Sangkar

February 12, 2025 19:30
IMG_20250212_192909

Ilustrasi : Hallo Life Style
Puisi Esai : Anies Septivirawan

HATIPENA.COM – Alkisah, tercatatlah oleh pena semesta raya, seorang raja kecil bertakhta di kota antaberantah. Sang raja kecil menggenggam singga sana pada mula
‎rakyat bahagia meski kota dilanda wabah.
‎Sang raja umbar seribu janji
‎rakyat jelata akan sejahtera
‎sang raja akan hapus duka derita mereka
‎dengan buta mata hatinya, sang raja memetik buah pohon petaka, buah bencana, buah badai persembahan bagi mereka
‎Sang raja terlena dengan kebodohan mereka
‎tanpa terasa, sang raja mengunyah derita
‎menelan tsunami

‎semesta kota antaberantah pun
‎porak poranda, drama kemiskinan dan pengangguran telah sampai pada bab nya

‎Aku berdiri di pusat kota antaberantah
‎menatap kemiskinan yang sebenarnya adalah kosongnya bingkai rasa syukur
‎sang raja kecil itu pun tersungkur
‎tidak bisa ber apa – apa lagi
‎seperti kemarin pagi

‎seluruh mata angin bersorak sorai
‎melihat sang raja tergolek lunglai
‎menangis dan terbingkai
‎di dalam sangkar
‎meninggalkan kota yang terlantar
‎otakku bergemetar
‎di jalan banyak lubang bundar
‎mereka sudah terkapar (*)
‎‎Kota Antaberantah, 12/2/25