Oleh: Rizal Tanjung
- Identitas Lukisan
- Judul: Lubang Jepang
- Seniman: John Hardi
- Media: Cat minyak atau akrilik di atas kanvas
- Gaya: Ekspresionisme dengan sentuhan surealis
Deskripsi Lukisan
HATIPENA.COM – Lukisan ini menampilkan suasana gelap dan dramatis dengan komposisi yang kuat. Sebuah cahaya bulat terang di latar belakang, kemungkinan matahari atau bulan, bersinar di antara tebing-tebing curam. Di bagian depan, terdapat sebuah struktur miring yang terlihat seperti dinding berbatu dengan goresan kasar yang membentuk bayangan gelap.
Jika dikaitkan dengan judulnya, “Lobang Jepang”, ini bisa menggambarkan lorong bawah tanah yang dikenal sebagai peninggalan sejarah Perang Dunia II di Bukittinggi, Sumatera Barat.
John Hardi menggunakan warna-warna kontras yang tajam: langit keunguan, matahari bercahaya kuning-putih, serta hitam pekat pada bagian gelap lukisan. Goresan cat yang kasar dan tegas menambah kesan suram, seolah-olah menggambarkan penderitaan atau kesan misterius dari tempat tersebut.
Analisis Gaya Seni
Lukisan ini memiliki ciri khas Ekspresionisme, yaitu penggunaan warna yang emosional dan goresan kuas yang ekspresif untuk menyampaikan perasaan atau makna mendalam. Beberapa unsur Surealisme juga terasa karena cara cahaya dan bayangan digambarkan secara dramatis, menciptakan suasana mimpi atau ketegangan.
Ciri khas yang mendukung aliran ekspresionisme dalam lukisan ini meliputi:
Goresan kasar dan ekspresif: Menghadirkan tekstur dan perasaan dramatis.
Warna kontras dan mencolok: Membangkitkan kesan emosional yang kuat.
Komposisi yang tidak biasa: Struktur miring dan cahaya dramatis menciptakan rasa ketegangan dan misteri.
Makna dan Interpretasi
Sebagai sebuah karya yang berjudul “Lobang Jepang,” lukisan ini tampaknya memiliki makna historis yang kuat. Lobang Jepang di Bukittinggi adalah terowongan bawah tanah yang dibangun oleh tentara Jepang saat Perang Dunia II, digunakan sebagai benteng pertahanan serta tempat penahanan.
Lukisan ini bisa saja menggambarkan suasana gelap dan menyedihkan dari tempat tersebut, dengan cahaya di kejauhan mungkin melambangkan harapan atau sejarah yang tidak boleh dilupakan.
Jika dilihat dari sudut pandang emosional, goresan kasar dan warna gelap juga bisa mencerminkan rasa takut, penderitaan, atau kenangan pahit yang terikat pada tempat ini. Cahaya di kejauhan bisa menjadi simbol pengungkapan sejarah atau harapan bagi generasi mendatang.
Lukisan “Lobang Jepang” karya John Hardi adalah karya seni ekspresionisme yang kuat secara emosional dan visual. Dengan penggunaan warna-warna dramatis, tekstur kasar, serta komposisi yang menegangkan, lukisan ini berhasil menangkap suasana misterius dan sejarah kelam dari situs bersejarah yang menjadi inspirasinya.
Karya ini mengajak penikmat seni untuk merenungkan masa lalu yang kelam namun tetap memiliki makna bagi masa depan.(*)
Padang, 2025.
