Penulis: Ririe Aiko
Kukira ibu tak suka makan,
Namun ternyata,
ia selalu menunda rasa lapar berulang,
Agar senyumku terpahat terang,
Dengan perut yang kenyang.
Kukira ibu tak pernah sakit,
Namun ternyata ia selalu berpeluk gigih,
Menghadang letih yang menggerus rintih,
Berjuang dengan jerih dan perih
Kukira ibu tak pernah lelap,
Namun ia berjaga hingga malam pudar gelap,
Lalu terbangun saat fajar merayap,
Menata dunia yang nyaris rapuh di tanggap.
Kukira ibu tak pernah menangis,
Namun ia sembunyikan isak di balik iris,
Menguatkanku dengan segala kata manis.
Kukira ibu adalah manusia sakti,
Namun ternyata
Semesta lebih Esa
Meski hebat mu luar biasa
Pada akhirnya waktu tetap memisahkan kita
Menjadi kenangan penuh air mata…(*)