anto narasoma
kesuburan bentukmu
hanyalah keindahan
maka tiap kelopak cinta
yang kau tawarkan setelah embun pagi memancarkan rindu,
hanya mawar menghuni sepotong cintaku
kalau nanti kau layu setelah masa berlalu,
potret kehadiranmu
di atas taman ini pun
akan menjadi rangkaian doa setelah helai-helai bungamu bertabur
di atas cinta yang tak pernah mati (*)
Palembang, 21 Mei 2025