Ramli Djafar *)
HATIPENA.COM – Hidup di dunia ini sangatlah terbatas masanya, oleh sebab itu setiap orang harus mampu persembahkan hidup yang dijalaninya ini berbuah limpah dalam nilai-nilai kasih.
Terlebih dalam hal ini segala yang dilakukannya itu bukanlah untuk pencitraan diri atau pamer diri, tetapi semata-mata untuk menyatakan kuasa dan kasih Allah di hidup yang dijalaninya.
Inilah persembahan diri yang dinyatakan oleh setiap orang beriman dalam peziarahan hidupnya didunia ini, namun tentu saja akan berbeda jauh bahkan bertolak belakang dengan apa yang diinginkan orang-orang dunia yang menjadikan segalanya hanyalah untuk pemuasan dirinya sendiri saja.
Allah sang pencipta ingatkan setiap umat-Nya dimanapun berada dan berkarya untuk senantiasa mendasarkan segenap hal yang dilakukan hanyalah seturut kehendak-Nya, sehingga dimampukan untuk mewujudnyatakan firman-Nya dalam segenap kehidupan yang dijalani, sehingga mampu berikan persembahan diri yang penuh suka cita.
Sebaliknya orang-orang dunia yang hanya penuhi tuntutan dirinya saja untuk pemuasan hawa nafsunya tidak akan pernah mampu berikan persembahan hidup yang penuh suka cita.
Yang harus kita pahami, yakini, dan imani dengan sepenuh hati bahwa persembahan diri setiap orang beriman adalah jalan hidup yang penuh suka cita menuju kemuliaan Surga.
Mari kita nyatakan.
Padang, 020225
*) Penulis Religiusitas, Asal Sumbar
