Ramli Djafar
HATIPENA.COM – Banyak orang atau bisa juga dikatakan semua orang pernah melakukan kesalahan, namun yang jadi pertanyaan adakah setelah berbuat kesalahan mereka akan lakukan pertobatan diri?
Keseluruhan hal ini sungguh nyata dalam kehidupan sehari hari orang dunia dan orang beriman, namun sungguhlah berbeda pandangan orang dunia dan orang beriman dalam menyikapi keseluruhan hal ini.
Bagi orang dunia mereka menyadari kesalahan yang dilakukan, namun anggapan atau pemikiran mereka sebatas pertanggungjawaban di mata hukum dan menjalaninya adalah merupakan jawaban yang harus dinyatakan.
Namun dalam hal ini semua dilakukan tanpa ada rasa nilai-nilai pertobatan diri di hidup yang dijalani.
Sebaliknya bagi orang beriman hal pertobatan diri adalah merupakan sesuatu yang harus ditanggapi dengan sepenuh hati, karena tanpa adanya nilai- nilai pertobatan diri maka sia-sialah semua hal yang dilakukan.
Allah Sang Pencipta ingatkan setiap umat-Nya dimanapun berada dan berkarya bahwa nilai-nilai pertobatan diri harus kita nyatakan dalam hidup yang dijalani setiap orang, karena tanpa hal ini sia-sialah semuanya.
Yang harus kita pahami, yakini, dan imani dengan sepenuh hati bahwa tanpa nilai-nilai pertobatan diri, setiap orang beriman tidak punya arah dan tujuan hidup yang seutuhnya.
Mari kita nyatakan.
Padang, 250525
