Ramli Djafar
Satupena Sumbar
HATIPENA.COM – Kesatuan hidup yang tercipta dalam keluarga (orang tua dan anak) pada saatnya juga harus berpisah disaat anak mulai menikah, karena anak akan tinggal bersama pasangannya.
Demikian juga kesatuan dalam hal lainnya yang mencakup dunia kerja, dunia pertemanan, dan sebagainya.
Keseluruhan kesatuan akan hal ini sungguh nyata dalam kehidupan orang dunia dan orang beriman, namun dalam hal ini ada perbedaan yang sangat mendasar.
Bagi orang dunia puncak dari kesatuan akan hal ini hanya terfokus pada masalah duniawi saja, sedangkan bagi orang ada kesatuan dalam kehidupan rohani yang tidak akan terpisahkan oleh hal apapun juga, karena Kuasa dan Kasih Allah sungguh menyatu dalam kehidupan umat-Nya.
Allah Sang Pencipta ingatkan setiap umat-Nya dimanapun berada dan berkarya bahwa acuan dari kesatuan hidup yang dijalani adalah kesatuan yang tak terpisahkan dalam Kuasa dan Kasih Allah dalam kehidupan ini.
Yang harus kita pahami, yakini, dan imani dengan sepenuh hati bahwa kesatuan dalam iman, harapan, dan kasih menjadikan semuanya satu kesatuan tak terpisahkan dalam kelimpahan anugerah Allah di tiap kehidupan yang ada. (*)
Mari kita nyatakan. Padang, 020425
