Narudin Pituin 1). Puisi Maman S. Mahayana Membaca puisi-puisi seorang kritikus sastra Indonesia “senior”, Maman S. Mahayana, dalam buku Jejak Seoul (2016) menarik karena kita…
UNDANGAN WEBINAR BACA PUISI EDISI #2 HATIPENA.COM – Agustus lalu, publik dibuat geram. Di tengah gelombang PHK dan kenaikan pajak, anggota DPR justru menerima tunjangan…
Jakarta, Hatipena – Budayawan, Sastrawan dan Pegiat kesenian Sumatera Barat Sastri Bakry meluncurkan dan diskusi buku puisi tiga bahasa yakni Indonesia, Inggris dan Spanyol di…
Oleh Denny JA HATIPENA.COM – Sampai awal September 2025, daftar ini masih terbuka:aksi protes dan kerusuhan yang meletup di 107 titik,menyapu 32 provinsi di seluruh…
Robby PatriaKetua Satupena Kepri HATIPENA.COM – Kata mantan Presiden Amerika Serikat Jhon F Kennedy, jika politik kotor, puisi akan membersihkannya. Memang politik sudah sangat kotor…
Oleh Anto Narasoma KITA dan Aku merupakan dua kata yang menyatakan sosok-sosok persoalan keakuan yang satu dengan keakuan sekelompok orang (kita). HATIPENA.COM – Secara pribadi,…
UNDANGAN WEBINAR HATIPENA#170 HATIPENA.COM – Prof. Dr. I Ketut Surajaya itu bukan cuma jago sejarah Jepang. Tapi juga jago bikin puisi! Bayangkan, beliau ini profesor…
Ulasan Artistik – Arby SamahOleh: Rizal Tanjung HATIPENA.COM – Di sudut senyap galeri, di antara bayang-bayang yang jatuh dari lampu sorot dan diam batu-batu yang…